Aksi ini dikawall ketat oleh aparat Kepolisian, Demo ini dipimpin oleh Muhammad Reski Koordinator lapangan dan Samsuryadi jenderal lapangan.
Aliansi gerakan Pemuda HMI-MPO dan rumah aspirasi menyatakan sikap yaitu revisi UU MD3, meminta kepada Mahkamah Konstitusi (MK) untuk uji materi tentang UU MD3, meminta kepada anggota DPRD Barru untuk bersama-sama UU MD3, dan meminta kepada DPRD kabupaten Barru memaksimalkan pengawasan terhadap jalannya roda pemerintahan.
Mereka membawa spanduk serta poster bertuliskan tolak UUD MD 3.
Setelah melakukan sejumlah rangkaian demonstrasi di tugu payung tersebut, demonstran kemudian melanjutkan ke Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barru. Alih-alih menemui Anggota DPRD Barru, namun diwaktu yang bersamaan secara serentak anggota DPRD Barru sedang tidak berkantor padahal hari merupakan hari senin.
Dengan terpaksa, demonstran diterima oleh Sekretaris Dewan DPRD barru, Zakaria Rahimi, karena menurut alasan kalau anggota DPRD Barru saat ini sedang melakukan perjalanan dinas.
“kami ingin memastikan bagaimana sikap DPRD Barru dalam melakukan penanganan ini dan kami menegaskan agar pihak DPRD bisa ikut mendukung apa yang kami lakukan saat ini karena ini jelas demi masyarakat kecil,”kata Syamsuriadi, Korlap Aksi.
Sekretaris Dewan DPRD Kabupaten Barru, Zakaria Rahimi, menegaskan, kalau persoalan yang diaspirasikan tersebut tidak lain bagaiamana kepentingan masyarakat dan secara pribadi dirinya mendukung aksi tersebut, “Kami sangat mendukung aksi yang dilakukan adik-adik HMI ini dan kami sebagai penanggung jawab DPRD Barru akan mengirimkan aspirasinya ke pusat untuk ditindak lanjuti, intinya kami hanya sebatas komunikasi saja dengan DPR RI,”katanya.
Diapun meminta maaf kepada demonstran karena pada hari ini sejumlah Anggota DPRD sedang tidak dilokasi sehingga dirinya yang berperan untuk menjadi perwakilan. “Tapi aspirasi ini akan segera saya sampaikan kepada ketua DPRD untuk ditindak lanjuti,”pungkasnya.
Diapun mengaku, kalau sekarang ini anggota DPRD Barru memang sedang melakukan perjalanan Dinas, dan sehingga mereka hari ini tidak bisa berkantor, selain itu juga ada beberapa melakukan reses, “jadi ada yang sedang ke jakarta, ke Makassar, dan ada juga yang ke sejumlah titik dalam melakukan reses makanya mereka tidak berkantor,” jelas Zakaria.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar