https://static1.freebitco.in/banners/728x90-3.png

Minggu, 22 April 2018

Penanaman 1000 Mangrove Warnai Hari Bumi Internasional


Hanya dengan acara sederhana beberapa aktivis Himpunan mahasiswa islam HMI MPO Cabang Barru, melaksanakan kegiatan penanaman 1000 Pohon Mangrove di Bawasalo Desa Lampoko Kabupaten Barru, minggu 22 April 2018.

 Kegiatan ini di sponsori oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Barru, Indonesia Power, KEMBAR dan DPD II Knpi Barru, yang juga hadir pada kegiatan tersebut Ketua Knpi Kaharuddin Palemmai, Bersama Kepala Dinas Lingkungan hidup Barru.

Penanaman pohon mangrove dilaksanakan mulai pukul 15.00 Wita di mulai secara simbolis oleh Bapak Kepala dinas Lingkungan Hidup kabupaten Barru.
Menurut Reski ketua cabang hmi Barru mengatakan bahwa lokasi penanaman mangrove disini sangat strategis karena pasirnya berlumpur. Semoga saja nanti  upaya kita bisa berhasil, kita harus terus melestarikan alam  sebagai ucapan terimakasih kita terhadap bumi ini.
Selamat Hari Bumi internasional.

(Tim redaksi)

Sabtu, 14 April 2018

HMI KOMISARIAT TANETE RAYA RESMI DILANTIK



Pelantikan HMI Komisariat Tanete Raya periode 2018-2019 berlangsung di sekretariat HMI Komisariat tanete raya.
Dalam sambutannya Edi wijaya ketua terpilih menyampaikan, bahwa hmi bukan organisasi perekrut massa tapi hmi organisasi pencetak pemimpin. Muhammad reski ketua hmi cabang barru menyampaikan hmi itu kerja kolektif tanpa melihat status jabatan, maka mari kita menjadikan hmi sebagai ladan amal.
Pelantikan dilaksanakan secara sederhana dan dikukuhkan oleh sekertaris umum Muh ikbal.
Kegiatan ini juga dihadiri ketua komisariat Stia Algazali Reski nanang.
Kegiatan ini dirangkaikan dengan syukuran bersama.

IMPOR DOSEN, SEKUM HMI BARRU : HARUS DIPERTIMBANGKAN SECARA MATANG


Pasca ditetapkanya Peraturan Presiden No. 20 Tahun 2018 tentang penggunaan tenaga kerja asing (TKA), telah membuka ruang bagi dosen asing untuk bekerja di Indonesia. Tercatat hingga saat ini terdapat 30 orang asal luar negeri telah resmi mengajar.


Dalam proses perkuliahan tentunya kita telah melihat berapa tinggi kapabilitas dosen pengajar di kampus PTN maupu PTS,

Menristekdikti Mohammad Nasir mengatakan, dosen yang akan didatangkan dari luar negeri tidak sembarangan. Mereka merupakan dosen yang paham dan ahli di sejumlah bidang seperti ilmu alam, mesin, teknologi, atau matematika. Saat ini sudah ada sejumlah pengajar yang berminat masuk ke Indonesia seperti dari Australia, Inggris, Jepang, Korea Selatan, dan Amerika.

Apakah ini menjadi ancaman bagi dosen maupun kampus yang ada di indonesia? 
Menanggapi hal ini sekum HMI Cabang barru Ikbal, mengapresiasi kemrisdikti dalam mengembang amanah yakni mencerdaskan kehidupan bangsa. Namun disisi lain apakah indonesia masih kekurangan dosen? 

Tidakkah ada pertimbangan dalam mengambil keputusan tersebut, jika demikian seharusnya ada simbiosis mutualis, dosen indonesia harus di utamakan, dosen indonesia harus lebih diberikan haknya, sebagaimana dosen asing yang akan masuk di indonesia, tidak  boleh dibedakan.
Meskipun ada jaminan bahwa dosen asing tidak mengganggu dosen lokal, apakah ada jaminam bahwa dosen lokal tidak mengganggu dosen asing.
Harus kita fahami bersama bahwa dinamika kampus di indonesia secara umum berbeda dengan kampus luar negeri, di banyak tempat kampus mengalami degradasi, konflik internal, baik itu atmosfer pembelajaran, budaya kampus, maupun kondisi politik yang mempengaruhi kehidupan kampus.
Saya berharap kemenrisdikti mempertimbangkan secara matang hal ini, lanjut ikbal.

Menurut data yang dilansir dari Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Pemerintah telah menargetkan sebanyak 200 dosen untuk dipekerjakan di Indonesia.

Jumat, 13 April 2018

MUSKOM GAPPEMBAR KOM 2 BERLANGSUNG

Gabungan pemuda pelajar mahsiswa barru komisariat 2 Barru berlangsung di Aula STIA algazali Barru lantai 3.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh ketua umum Gappembar, dan dihadiri oleh kader gappembar komisariat 2 Barru, dalam kegiatan ini juga dihadiri oleh ketua komisariat 3 soppeng riaja Irma asriani dan bendahara komisariat 3 Nursyamsi.
Muhammad satir selaku ketua komisariat 2 Barru,  menyampaikan bahwa forum ini adalah forum pleno yang akan mendemisionerkan kami selaku pengurus 2017-2018, siapapun yang terpilih selanjutnya kami harap bisa membawa gappembar komisariat 2 barru yang mampu mewujudkam regenerasi pemimpin kritis,  aktif dan kolektif sesuai tema.  Rahmat, dedi kurniadi,  dan maarif madani, dimandat sebagai stering. Kegiatan akan berlangsung diperkirakan sampai malam ini.
Laporan
Adi Lapmi

WANITA YANG TIDAK MAU BERJILBAB


KORPS HMI WATI BARRU
KISAH AMALAN SEORANG WANITA YANG TIDAK MAU BERJILBAB Al-Kisah diceritakan, ada seorang wanita yang dikenal taat dalam beribadah. Dia sangat rajin melakukan ibadah wajib maupun sunnah. Hanya ada satu kekurangannya, ia tak mau berjilbab menutupi auratnya. Setiap kali ditanya ia hanya tersenyum, seraya menjawab: "Insya Allah yang penting hati dulu yang berjilbab."
Sudah banyak orang yang menanyakan maupun menasihatinya. Tapi jawabannya tetap sama. Hingga suatu malam ia bermimpi sedang berada disebuah taman yang indah. Rumputnya sangat hijau. Berbagai macam bunga bermekaran. Ia bahkan bisa merasakan bagaimana segarnya udara dan wanginya bunga. Sebuah sungai yang sangat jernih. Airnya kelihatan melintas di pinggir taman. Semilir angin pun ia rasakan di sela-sela jarinya.
Ada beberapa wanita di situ yang terlintas juga menikmati pemandangan keindahan taman. Ia pun menghampiri salah satu wanita tersebut. Wajahnya sangat bersih, seakan-akan memancarkan cahaya yang sangat lembut. "Assalamu'alaikum saudariku..." "Wa'alaikum salam..., selamat datang wahai saudariku..." "Terimakasih, apakah ini syurga?" Wanita itu tersenyum. "Tentu saja bukan wahai saudariku. Ini hanyalah tempat menunggu sebelum surga." "Benarkah? Tak bisa kubayangkan seperti apa indahnya surga jika tempat menunggunya saja sudah seindah ini..." Wanita itu tersenyum lagi kemudian bertanya, "Amalan apa yang bisa membuatmu kembali wahai sudariku?" "Aku selalu menjaga shlat, dan aku menambah dengan ibadah-ibadah sunnah. Alhamdulillah." Tiba-tiba jauh diujung taman ia melihat sebuah pintu yang sangat indah. Pintu itu terbuka, dan ia melihat beberapa wanita yang di taman tadi mulai memasukinya satu per satu. "Ayo, kita ikuti mereka!" Kata wanita itu sambil setengah berlari. "Apa di balik pintu itu?" "Tentu saja surga wahai saudariku..." Larinya semakin cepat. "Tunggu... tunggu aku..." Ia berlari sekancang-kencangnya, namun tetap tertinggal. Wanita itu hanya setengah berlari sambil tersenyum padanya. Namun ia tetap saja tak mampu mengejarnya meski ia sudah berlari sekuat tenaga. Ia lalu berteriak, "Amalan apa yang engkau lakukan sehingga engkau tampak begitu ringan?" "Sama denganmu wahai saudariku..." Jawab wanita itu sambil tersenyum. Wanita itu telah mencapai pintu. Sebelah kakinya telah melewati pintu. Sebelum wanita itu melewati pintu sepenuhnya, ia berteriak pada wanita itu, "Amalan apalagi yang engkau lakukan yang tidak aku lakukan?" Wanita itu menatapnya dan tersenyum lalu berkata, "Apakah engkau tidak memperhatikan dirimu apa yang membedakan dengan diriku?" Ia sudah kehabisan nafas, tak mampu lagi menjawab, "Apakah engkau mengira bahwa Rabbmu akan mengizinkanmu masuk ke surga-Nya tanpa jilbab penutup aurat?" Kata wanita itu. Tubuh wanita itu telah melewati, tapi tiba-tiba kepalanya mengintip keluar memandangnya dan berkata, "Sungguh disayangkan, amalanmu tak mampu membuatmu mengikutiku memasuki surga ini.
 Cukuplah surga hanya sampai di hatimu karena niatmu adalah menghijabi hati." Ia tertegun... lalu terbangun... beristighfar lalu mengambil wudhu. Ia tunaikan shalat Malam, menangis dan menyesali perkataannya dahulu. Dan sekarang ia berjanji sejak saat ini ia akan MENUTUP AURATNYA.
"Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu, dan isteri-isteri orang mukmin, 'hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal karena mereka tidak diganggu. Dan ALLAH adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (QS. Al-Ahzab: 59) Berjilbab adalah perintah langsung dari ALLAH Subhanahu Wa Ta'ala, lewat utusan-Nya yakni baginda Nabi Besar Muhammad Rasulullah Saw. Yang namanya perintah dari ALLAH adalah wajib bagi seorang hamba untuk mematuhi-Nya. Dan apabila dilanggar, ini jelas ia telah berdosa.
NIDYA ARISTA
KOHATI CABANG BARRU

106 Tahun Setelah Tenggelamnya Titanic


Para penumpangnya terdiri dari sejumlah orang terkaya di dunia, serta lebih dari seribu emigran dari Britania Raya, Irlandia, Skandinavia, dan negara-negara lain yang mencari kehidupan baru di Amerika Utara. Kapal ini dirancang senyaman dan semewah mungkin, dengan dilengkapi gimnasium, kolam renang, perpustakaan, restoran kelas atas dan kabin mewah. Kapal ini juga memiliki telegraf nirkabel mutakhir yang dioperasikan untuk keperluan penumpang dan operasional kapal. Meski Titanic mempunyai perlengkapan keamanan yang maju seperti kompartemen kedap air dan pintu kedap air yang bisa dioperasikan dari jarak jauh, kapal tersebut tidak memiliki sekoci yang cukup untuk menampung seluruh penumpang kapal. Karena regulasi keamanan laut yang sudah kuno, Titanic hanya mengangkut sekoci yang hanya mampu menampung 1.178 penumpang – sepertiga dari total penumpang dan awak kapalnya.

Setelah meninggalkan Southampton pada 10 April 1912, Titanic berhenti di Cherbourg, Perancis dan Queenstown (sekarang Cobh), Irlandia sebelum berlayar ke barat menuju New York. Pada tanggal 14 April 1912, empat hari pasca pelayaran, tepatnya 375 mil di selatan Newfoundland, kapal menabrak sebuah gunung es pukul 23:40 (waktu kapal; UTC-3). Tabrakan agak menggesek ini mengakibatkan pelat lambung Titanicmelengkung ke dalam di sejumlah tempat di sisi kanan kapal dan mengoyak lima dari enam belas kompartemen kedap airnya. Selama dua setengah jam selanjutnya, kapal perlahan terisi air dan tenggelam. Para penumpang dan sejumlah awak kapal diungsikan ke dalam sekoci, kebanyakan sudah diluncurkan dalam keadaan setengah penuh. Banyak pria dalam jumlah yang tidak sepadan – hampir 90% di Kelas Dua - ditinggalkan karena para petugas yang memuat sekoci mematuhi protokol "wanita dan anak-anak dahulu". Tepat sebelum pukul 2:20, Titanic patah dan haluannya tenggelam bersama seribu penumpang di dalamnya. Orang-orang di air meninggal dalam hitungan menit akibat hipotermia karena bersentuhan dengan samudra yang sangat dingin. 710 penumpang selamat diangkat dari sekoci oleh RMS Carpathia beberapa jam kemudian.

Musibah ini ditanggapi dengan keterkejutan dan kemarahan dunia atas jumlah korban yang besar dan kegagalan regulasi dan operasi yang terjadi serta sekoci dan alat kelengkapan penyelamatan lainnya yang tidak memadai. Penyelidikan publik di Britania dan Amerika Serikat mendorong perbaikan besar-besaran keselamatan laut. Salah satu warisan terpenting dari bencana ini adalah penetapan Konvensi Internasional untuk Keselamatan Penumpang di Laut (SOLAS), yang masih mengatur keselamatan laut sampai sekarang. Banyak korban selamat kehilangan seluruh kekayaan dan harta benda mereka dan menjadi miskin; banyak keluarga, terutama keluarga awak kapal dari Southampton, kehilangan sumber nafkah utamanya. Mereka semua dibantu oleh banjirnya simpati dan sumbangan amal dari masyarakat. Beberapa pria yang selamat, terutama kepala White Star Line, J. Bruce Ismay, dicela sebagai pengecut karena meninggalkan kapal ketika penumpang lain masih di atasnya, dan mereka diasingkan oleh publik.

Bangkai Titanic masih ada di dasar laut, perlahan hancur di kedalaman 12.415 feet (3.784 m). Sejak ditemukan kembali pada tahun 1985, ribuan artefak diangkat dari dasar laut dan dipamerkan di berbagai museum di seluruh dunia. Titanic telah menjadi salah satu kapal ternama dalam sejarah. Keberadaannya terus diingat oleh sejumlah buku, film, pameran, dan tugu peringatan.

Reporter Edi wijaya.

GAPPEMBAR KOMISARIAT TANETE RIAJA DILANTIK

Jumat 13 april 2018 Gabungan pemuda pelajar mahasiswa barru dilantik oleh pengurus Dewan pimpinan pusat, selain pelantikan pengurus baru periode 2018-2019, Gappembar komisariat 5 Tanete riaja ini juga menggelar rapat kerja pengurus, dalam sambutannya Ketua Umum DPP Gappembar Arman.S.Pd menyampaikan Bahwa Gappembar bukan hanya tempat berkumpul tapi juga tempat untuk memikirkan daerah barru kedepannya, sejauh ini eksistensi Gappembar sebagai organisasi agen of change, telah melahirkan banyak solusi serta sumbangsi pemikiran terhadap daerah Barru, selama kurung waktu 51 tahun ini, Lanjut Arman.
Ketua komisariat 5 Yusril juga menyampaikan terimakasih banyak kepada seluruh kader yang memberikan amanah dalam memimpin gappembar satu tahun kedepan, kami akan berusaha melakukan perbaikan demi perbaikan tentunya dengan mengharap semua pengurus lebih aktif dan bertanggung jawab dalam tugas pokok dan fungsinya masing-masing lanjut ketua komisariat, yang kerap disapa uci ini.
Kegiatan ini berlangsung sampai pukul 23.20 di Gedung PKG Ralla kecamatan Tanete riaja.
(Net.Kurniawan)
Foto.Kurniawan

KETUA HMI BARRU APRESIASI AKPER YAPI BARRU

Muhammad Reski ketua Hmi cabang Barru apresiasi Akper yapi Barru sebagai kampus kesehatan pertama di bumi hibridah kabupaten barru.
Sejak berdirinya ditahun 2007 kampus ini telah banyak menyuplai perawat-perawat baru di berbagai kota hingga pelosok daerah terpencil, alumninya pun telah banyak menjadi pegawai negeri sipil.
Sebagai satu-satunya kampus kesehatan resmi di kabupaten barru saya sangat merekomendasikan bagi pelajar yang ingin menjadi tenaga ahli dibidang keperawatan, kampus ini adalah solusinya, banyak kampus kesehatan dibarru alan tetapi kampus ini lah yang resmi dan terdaftar.
Jika kemudian dibandingkan kualitasnya, alumni akper yapi barru tidak kalah bersaing dengan kampus-kampus yang lain, lanjut reski alumni akper yapi ini.
Harapan saya kedepan semoga akper yapi barru jauh lebih baik, karena potensinya sangat luar biasa.
Selain itu pemerintah saya harap bisa memperhatikan dan memberikan support serta apresiasi yang tinggi kepada kampus ini.
Mujib
Laporan Lapmi Mpo Barru

GAPPEMBAR GELAR MUSYAWARAH ANGGOTA KOMISARIAT 2 BARRU

Ketua panitia musyawarah anggota komisariat 2 kecamatan barru Gappembar ditemui di warung kopi di jalan sultan alauddin makassar malam ini bersama beberapa seniornya menyampaikan bahwa agenda musyawarah anggota komisariat 2 barru adalah agenda tahunan guna melahirkan regenerasi pemimpin di lingkup gappembar komisariat barru.
Komisariat 2 gappembar merupakan salah satu komisariat tertua di gappembar, yang terus eksis dalam menyempurnakan perkaderan dalam organisasi sehingga melahirkan banyak kader kader pemimpin, yang tentunya komisariat ini menjadi bagian dari pusat perhatian di regional gappembar.
Selaku panitia saya berharap semoga kegiatan ini berlangsung dengan lancar dan melahirkan pimpinan baru, yang mengedepankan pengabdian dan tanggung jawab dalam mengemban amanah lanjut sapruddin yang sering disapa sapna ini.
Kami mengucapkan terimakasih kepada alumni, senior serta kader yang turut berpartisipasi dalam melancarkan kegiatan ini, Lanjutnya.
(mujib)
Laporan Lapmi mpo barru

KERUKUNAN MAHASISWA BARRU ABDI MASYARAKAT

Kegiatan abdi masyarakat oleh kerukunan mahasiswa barru politehnik pertanian negeri pangkep bekerjasama dengan indonesia power PLTU Bawasalo di dusun labunge desa lampoko kabupaten barru.
Pada tanggal 6 sampai 8 april 2018, kegiatan yang dilaksanakan diantaranya adalah bakti sosial, pendidikan dan pelatihan pembuatan pupuk kompos, serta pelatihan kewirausahaan dalam bentuk pelatihan  pembuatan eskrim dari ubi jalar, bersama masyarakat dusun labunge, dalam sambutannya ketua umum kerukunan mahasiswa barru Mujib menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan sebagai proses pengabdian masyarakat di lingkup organisasi kembar, dan tentunya abdi masyarakat ini kami harap memberikan dampak positif kepada masyarakat khususnya di lingkup wilayah dusun labungnge.
Kepala dusun labunge juga menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat karena kehadiran mahasiswa ini betul betul memberikan pelajaran baru kepada masyarakat, dan diharap kegiatan ini berlangsung tidak hanya sampai disini.
Pihak PLTU dari indonesia power, sebagai sponsor kegiatan ini menyampaikan hal yang senada dengan bapak kepala dusun labunge, ini adalah kerja kerja sosial yang bermanfaat dan kami sangat bertrimakasih kepada kerukunan mahasiswa barru atas kerjasama dan partisipasinya membantu serta mampu membuka wawasan baru di tengah masyarakat labunge. (Adi)

HMI KOMISARIAT TANETE RAYA GELAR LK 1

(Foto ketum komisariat tanete raya)
Pukul 20.00 jumat 13 april 2018Hmi cabang barru komisariat tanete raya gelar LK 1 angkatan Pertama disekretariat hmi komisariat tanete raya.
Kegiatan ini guna meluruskan kiblat intelektual mahasiswa, dalam sambutannya ketua komisariat tanete raya menyampaikan bahwa komisariat ini merupakan komisariat persiapan menaungi beberapa kampus yakni stkip muhammadiyah barru Stai algazali pekkae Stia algazali butung serta kampus politani,
Lanjut edi wijaya sebagai ketua komisatiat pertama di tanete raya.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh ketua komisariat stia Algazali barru reski nanang, demisioner ketua komisariat stia algazali barru andi fiqih.
Sambutan Ketua hmi cabang barru membuka kegiatan ini dalam sambutannya  menyampaikan bahwa kegiatan ini semoga bisa lebih massif dalam hmi karena hmi adalah organisasi perjuangan dan perkaderan, jangan berhenti berbuat yakin usaha sampai. Ridho Allah selalu bersama orang berjuang.

Selasa, 10 April 2018

HMI MPO Cabang Barru Kembali Terbentuk

HMI MPO Cabang Barru Kembali Terbentuk

HMI MPO Cabang Barru Kembali Terbentuk
Setelah melalui perjuangan yang cukup panjang, akhirnya HMI MPO kembal aktif di Kabupaten Barru. Ditandai dengan terselenggaranya Konferensi Cabang yang bertempat di Musholla SMA I Soppeng Riaja, Jumat (21/8/2015).
HMI MPO pernah jaya di Barru, tapi kemudian mengalami kevakuman total sejak kurang lebih sepuluh tahun yang lalu. Sangat besar harapan para kader agar konferensi ini menjadi titik awal kebangkitan kembali HMI MPO Cabang Barru, begitupun harapan para alumninya.
“Konferensi ini menandakan hidupnya kembali HMI MPO di Barru. Ke depan tanggung jawab Cabang bukan hanya kewajiban Pengurus Cabang namun tanggung jawab semua Kader Cabang Barru” kata salah seorang kader, Suryadi.
Dengan musyawarah mufakat, Konferensi tersebut menghasilkan formatur ketua cabang, Syansuryadi. Dalam sambutannya seusai terpilih, Syansuryadi menyampaikan harapannya, agar semua kader dapat berkerjasama membangun kembali HMI MPO Barru.
Perhelatan ini juga dihadiri Ketua Badko Sulambanusa, Zaenal Abidin Riam, yang dalam sambutannya dalam pembukaan mengimbau seluruh peserta agar bersemangat.
“Ingat HMI MPO bukan organisasi baru di Barru, organisasi ini pernah besar di masa lalu, saatnya kita membesarkannya kembali, jangan pernah merasa kecil walaupun HMI MPO Cabang Barru baru muncul kembali”, demikian paparnya.

Aliansi peduli rohingya se kabupaten barru

Peduli Rohingya, Ormas dan Komunitas se-Barru Gelar Aksi Ini
Akbar HS/tribunbarru.com
Ratusan massa dari Aliansi Ormas dan Komunitas se-Kabupaten Barru menggelar aksi damai di area Tugu Payung, Jl Sultan Hasanuddin, Kecamatan Barru, Kabupaten Barru, Jumat (8/9/2017) pukul 14.00 Wita. 
TRIBUNBARRU. COM, BARRU - Ratusan massa dari Aliansi Ormas dan Komunitas se-Kabupaten Barrumenggelar aksi damai di area Tugu Payung, Jl Sultan Hasanuddin, Kecamatan Barru, Kabupaten Barru, Jumat (8/9/2017) pukul 14.00 Wita.
Aksi peduli warga Rohingya itu dimulai dengan long march dari Islamic Centre menuju Tugu Payung.
Tampak semua peserta aksi damai menggunakan atribut PDH masing-masing.
"Hari ini kita turun ke jalan bukan untuk membawa tuntutan, tapi yang kita lakukan adalah aksi penggalangan dana sebagai bentuk kepedeulian terhadap saudara-saudara semuslim kita di Rohingya, Myanmar," kata Nursyahid.
Umat Muslim di Rohingya saat ini Samsuryadi selaku KORLAP perwakilan dari HMI Barru , mengatakan rohingya sangat membutuhkan uluran tangan dari saudara semuslim di Indonesia, termasuk dari Ormas dan Komunitas-komunitas yang ada.
"Aksi damai di bawah panas teriknya matahari masih sangat sejuk dibanding apa yang dirasakan oleh saudara semuslim kita di Rohingya, oleh karena itu massa Ormas maupun Komunitas turun ke Jalan dengan bermodalkan keikhlasan dan panggilan hati nurani untuk warga Rohingya," ujarnya.
Nursyahid berharap, aksi damai penggalangan dana tersebut dapat bernilai ibadah di sisi Allah serta memperkuat tali persaudaraan antar saudara umat Muslim.
"Aksi damai kita adalah panggilan rohani atas keresahan melihat penindasan di Rohingya, semoga para saudara semuslim kita diberikan kekuatan dan bisa terbebas dari permasalahan yang dialami saat ini," tutur Nursyahid.
Pantauan tribunbarru.com, sejumlah anggota Polres Barru terlihat hadir di lokasi aksi damai tersebut.
Aksi damai tersebut berlangsung tertib dan ditutup dengan do'a bersama.



AKSI PENOLAKAN UU MD3 HMI CABANG BARRU


Barru, Bertempat di tuguh payung Jl.Sultan Hasanuddin kota Barru Kabupaten Barru senin (12/3), puluhan aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) MPO Cabang Barru menggelar aksi unjuk rasa.
Aksi ini dikawall ketat oleh aparat Kepolisian, Demo ini dipimpin oleh Muhammad Reski Koordinator lapangan dan Samsuryadi jenderal lapangan.
Aliansi gerakan Pemuda HMI-MPO dan rumah aspirasi menyatakan sikap yaitu revisi UU MD3, meminta kepada Mahkamah Konstitusi (MK) untuk uji materi tentang UU MD3, meminta kepada anggota DPRD Barru untuk bersama-sama UU MD3, dan meminta kepada DPRD kabupaten Barru memaksimalkan pengawasan terhadap jalannya roda pemerintahan.
Mereka membawa spanduk serta poster bertuliskan tolak UUD MD 3.
Setelah melakukan sejumlah rangkaian demonstrasi di tugu payung tersebut, demonstran kemudian melanjutkan ke Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barru. Alih-alih menemui Anggota DPRD Barru, namun diwaktu yang bersamaan secara serentak anggota DPRD Barru sedang tidak berkantor padahal hari merupakan hari senin.
Dengan terpaksa, demonstran diterima oleh Sekretaris Dewan DPRD barru, Zakaria Rahimi, karena menurut alasan kalau anggota DPRD Barru saat ini sedang melakukan perjalanan dinas.
“kami ingin memastikan bagaimana sikap DPRD Barru dalam melakukan penanganan ini dan kami menegaskan agar pihak DPRD bisa ikut mendukung apa yang kami lakukan saat ini karena ini jelas demi masyarakat kecil,”kata Syamsuriadi, Korlap Aksi.
Sekretaris Dewan DPRD Kabupaten Barru, Zakaria Rahimi, menegaskan, kalau persoalan yang diaspirasikan tersebut tidak lain bagaiamana kepentingan masyarakat dan secara pribadi dirinya mendukung aksi tersebut, “Kami sangat mendukung aksi yang dilakukan adik-adik HMI ini dan kami sebagai penanggung jawab DPRD Barru akan mengirimkan aspirasinya ke pusat untuk ditindak lanjuti, intinya kami hanya sebatas komunikasi saja dengan DPR RI,”katanya.

Diapun meminta maaf kepada demonstran karena pada hari ini sejumlah Anggota DPRD sedang tidak dilokasi sehingga dirinya yang berperan untuk menjadi perwakilan. “Tapi aspirasi ini akan segera saya sampaikan kepada ketua DPRD untuk ditindak lanjuti,”pungkasnya.
Diapun mengaku, kalau sekarang ini anggota DPRD Barru memang sedang melakukan perjalanan Dinas, dan sehingga mereka hari ini tidak bisa berkantor, selain itu juga ada beberapa melakukan reses, “jadi ada yang sedang ke jakarta, ke Makassar, dan ada juga yang ke sejumlah titik dalam melakukan reses makanya mereka tidak berkantor,” jelas Zakaria.

HMI CABANG BARRU AKSI PENOLAKAN UU MD3

ktivis Majelis Penyelamat Organisasi ( MPO) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Barru menggelar aksi unjuk rasa di Bundaran Tugu Payung, di jalan poros Barru-Pare-pare , Senin( 12/3). Puluhan demonstran membawa spanduk serta poster bertuliskan tolak UUD MD 3. Pihak kepolisian dari Polres Barru memberikan pengawalan ketat terhadap pendemo.
Para anggota HMI MPO ini secara bergantian berorasi dan membacakan pernyataan sikap tentang keharusan melakukan revisi terhadap UU MD3.” Kami meminta kepada Mahkamah Konstitusi (MK) untuk melakukan uji materi dari UU MD3,” teriak para demonstran.
Sehubungan dengan hal ini. Korlap demo HMI MPO, Muhammad Reski dengan menggunakan mikropon menyatakan, “Kami harap anggota DPRD Barru untuk bersama-sama mendukung adanya revisi terhadap UU MD3. Selain itu DPRD kabupaten Barru, juga harus memaksimalkan pengawasan terhadap jalannya roda pemerintahan,” kata Reski
Setelah melakukan aksi di Bundaran Tugu Payung kota Barru. Para demonstran kembali melanjutkan aksinya di Kantor DPRD Barru.

DEMISIONER KETUA HMI CABANG BARRU TERPILIH SEBAGAI FORMATUR DI MUSDA HMI SULSELBAR

Penutupan Musyawarah Daerah Majelis Penyelamat Organisasi (Musda) Badko HMI MPO Sul-Selbar yang berlangsung pada jumat, 30 Maret 2018 di Hotel Arhan Polewali Mandar berjalan lancar.
kegiatan ini dihadiri oleh jajaran Demisioner Pengurus Badko Sul-Selbar, dan perwakilan dari cabang lain, diantaranya Cabang Palopo, Majenne, Barru, Pangkep dan Polman.
Acara penutupan dilaksanakan pada pukul 14:30 Wita, di Aula Hotel Arhan Polewali Mandar.
Dalam sambutanya Fahrul Rizal Ketua Badko Demisioner mengatakan bahwa, “Musda merupakan ruang untuk mendesain ide dan gagasan brilian demi HMI lebih baik lagi ke depan dan siapapun pengurus selanjutnya, diharapkan mampu meneruskan program terdahulu dan lebih fokus pada pembinaan cabang-cabang baru” ujarnya.
sedangkan Ketua HMI Cabang Polman juga mengutarakan “Harapan saya selaku tuan rumah kepada ketua Formatur Badko terpilih agar membentuk tim pengader dibawah naungan Bidang Kaderisasi dan sedapat mungkin terdapat perwakilan di setiap cabang sebagai pengurus Badko demi kelancaran komunikasi struktural kepengurusan antara Badko dan Cabang”.ungkapnya
Hal senada juga diutarakan oleh salah satu formatur ketua Badko terpilih Nasrun Sibela “Pentingnya mempelajari dan mengkaji hasil draft-draft yang sifatnya starategis dan merapatkan barisan untuk tetap solid dan fokus pada kegiatan-kegiatan internal dalam hal melahirkan kader-kader yang berkompeten ke depan yang dapat keep survive dari tantangan-tantangan zaman yang bersifat futuristik, mendorong perkaderan HMI dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang dapat mempolarisasi organisasi, ummat dan bangsa” Pungkasnya.
formatur terpilih dalam Kegiatan Musda tersebut adalah Nasrun Sibela berasal dari ( Cabang Makassar), Syamsuriadi dari (Cabang Barru), dan Mega Mulawarni dari (Cabang Palopo).(Team)

HMI Barru Gelar Workshop Penulisan Karya Ilmiah,

Sebanyak 122 mahasiswa dari berbagai kampus mengikuti workshop penulisan karya ilmiah di Aula Kampus STIA Al-Gazali Barru Jl Jendral Sudirman, Kecamatan Barru, Kabupaten Barru, Sabtu (7/10/2017).
Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh HMI MPO cabang Barru bekerja sama UKM Saromase dan Gappembar Komisariat Barru.

Hadir sebagai pembicara yakni, penulis buku ilmiah, penulis skripsi-tesis versi cepat, Mr Dedy dari Bravo Multi Research.
Materi yang dibawakan keduanya adalah teknik cepat mengerjakan skripsi dan tesis.
Ketua HMI MPO Barru Syamsuriadi mengatakan, workshop tersebut adalah upaya membendung atau menangkal plagiarisme melalui penguasaan teknis pembuatan karya ilmiah.
"Tujuan dasar dilakasanakannya kegiatan ini karena melihat maraknya mahasiswa yang melakukan plagiat dalam pembuatan tugas penyelesaian tugas akhir," kata Syamsuriadi dalam rilis yang diterima tribunbarru.com.
Syamsuriadi menambahkan, dengan adanya kegiatan tersebut, mahasiswa diharapkan mampu mandiri dalam menyelesaikan tugas akhirnya.
"Dengan hadirnya kegiatan seperti ini, semoga peserta bisa menyelesaikan tugasnya sendiri tanpa melibatkan pihak ke-tiga," tutur Syamsuriadi.(*)